Ironi Sampah Kulkas Hingga Lemari di Tengah Banjir


Jakarta - Banjir yang melanda beberapa wilayah Jakarta tak hanya menyisakan duka bagi para korban yang terdampak. Ironinya, banjir juga menyebabkan sampah di Pintu Air Manggarai menggunung.

Tumpukan sampah bukan hanya plastik, tapi mulai dari bambu, kulkas, hingga lemari. Kasatlak UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, Rohmat memperkirakan gunungan sampah ini mencapai ribuan kubik dan bervariasi jenisnya.

"Untuk banjir ini mayoritas sampa bambu, batang kayu, gedebong pisang. Mungkin ada juga sampah rumah tangga seperti kasur, lemari, bekas kulkas, tadi ada juga tabung gas kita temukan. Mungkin dominannya sampah kayu sama bambu," kata Rohmat di Pintu Air Manggarai, Jalan Tambak, Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2019).

Menurut Rohmat, sampah yang menggunung ini karena banjir kiriman dari Bogor. Proses pengangkutan sampah terus dilakukan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan volume sampah yang ada di pintu air tersebut mencapai 170 ton dalam kurun kurang dari 24 jam terhitung pada Jumat (26/4) sore.

Anies mengatakan sampah di Pintu Air Manggarai melebihi hari biasa.

"Di hari sebelumnya, tidak ada volume sampah sebesar ini. Dari informasi Kepala Dinas Lingkungan Hidup volumenya sampai sekitar 170 ton sampah dalam waktu kurang 24 jam. Ini volume yang luar biasa besar, tapi tim bekerja terus," kata Anies.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jakarta Diterjang Banjir, Jane Shalimar Bantu Evakuasi Warga

Gambar
Jakarta - Sejumlah wilayah di Jakarta diterjang banjir. Artis Jane Shalimar ikut mengevakuasi warga yang terkena dampak banjir. Melalui foto yang diunggah di Instagram, Jane terlihat memakai rompi karet. Dia berdiri di sebelah perahu karet untuk membantu evakuasi warga. Namun Jane tidak menyebutkan lokasi evakuasi yang dilakukannya. Sebelumnya diberitakan, akibat meluapnya Sungai Ciliwung, sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir. Pintu Air Manggarai pun dipenuhi sampah yang menumpuk. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan sampah yang menumpuk itu kiriman dari hulu Sungai Ciliwung. "Petugas (Dinas) Lingkungan Hidup bertugas all out membersihkan sampah di Manggarai. Jakarta menampung sampah luar biasa banyaknya. Itu bukan sampah warga kita. Itu sampah yang masuk dari aliran Sungai Ciliwung," kata Anies di Gedung Dinas Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2019).
Baca selengkapnya

Mobil Mercy Berpelat 'Jokowi' di Selandia Baru

Gambar
Jakarta - Pria asal Indonesia yang tinggal di Selandia Baru ini sepertinya begitu mengidolakan Joko Widodo (Jokowi). Sampai pelat nomor mobilnya pun dipesan khusus bertuliskan 'Jokowi'. Mobil itu adalah van Mercedes-Benz berkelir hijau. Mobil itu adalah milik Dedy Muardi, seorang warga Indonesia yang berasal dari Yogyakarta dan tinggal di Auckland sejak 2001. . Musisi Addie MS berpose dengan van Mercedes-Benz berpelat nomor 'Jokowi' itu. "Mobil Mercy dgn nomor plat "JOKOWI" di Auckland, milik Mas Dedy Muardi, seorang pengusaha Indonesia asal Yogyakarta yg telah menetap di Selandia Baru bersama istrinya, Mbak Lisye, sejak tahun 2001," tulis Addie MS dalam akun instagramnya.  Seperti di Indonesia, beberapa negara membolehkan pemilik mobil untuk memesan pelat nomor khusus untuk kendaraannya. Sehingga, pelat nomor kendaraan lebih eksklusif bahkan bisa dibaca menjadi sebuah nama atau kata. Namun tentunya ada biaya tambahan untuk memesan pela...
Baca selengkapnya

Stay Cool, Begini Cara Tangani Motor yang Terendam Banjir

Gambar
Jakarta - Beberapa wilayah di DKI Jakarta terendam banjir. Jika motor turut terendam banjir, tangani dengan baik sehingga masalah tidak merembet ke mana-mana. Laman Wahana Honda menulis tips tenang menangani motor yang terendam banjir. Yang pertama, pemilik motor harus stay cool alias tenang dan jangan panik. Dengan begitu, Anda bisa menganalisa keadaan motor. Kemudian cek busi dan keringkan. Motor mogok setelah terendam air pasti ada di bagian busi. Lepas busi menggunakan kunci busi. Keringkan busi dan coba gunakan kick starter tanpa busi menancap pada motor. Lakukan beberapa kali sebelum memasang kembali busi yang sudah kering. Lalu, coba nyalakan mesin. Eits, belum selesai. Periksa juga saringan udara. Saringan udara ini tak boleh ada rembesan air. Cek juga bagian knalpot. Bagian pembuangan gas sisa pembakaran mesin itu harus bersih dari air. Caranya, posisikan motor dengan distandar tengah. Posisikan ujung knalpot lebih rendah dari pangkalnya. Setelah ditemukan penyeba...
Baca selengkapnya